5 Fakta Menarik dari RAM Komputer

RAM adalah

Random Access Memory atau sering disebut RAM merupakan bagian dari komputer yang sangat penting. Ketika hendak membeli laptop atau komputer, salah satu spesifikasi yang saia perhatikan adalah seberapa besar kapasitas RAM-nya. Saya yakin kalian juga mempunyai konsep berpikir yang sama. Tapi, tahukah kamu apa itu RAM, tahukan kamu cara kerja RAM bagaimana? hm... banyak sekali fakta RAM yang beredar di dunia maya, tapi saya akan memberikan 5 fakta tentang RAM yang wajib kalian tahu.

1. RAM Memiliki peran super penting

Tempat Penyimpanan sementara, itu lah arti harafiah dari RAM. Mudahnya, ketika program sedang berjalan, artinya semua data yang disimpan akan berada di RAM. Selanjutnya Program yang berjalan tersebut memberikan perintah kepada CPU (prosesor) perhitungan sesuai perintah dari program tersebut. Jika penghitungan selesai, maka semua progress yang sudah dikerjakan akan kembali disimpan di hardisk.

Tidak hanya itu, Komputer perlu berterima kasih kepada RAM karena dengan adanya RAM, kinerja komputer dapat ditingkatkan. Tidak heran, sebagian banyak orang melihat RAM sebagai bahan pertimbangan utama sebelum membeli laptop ataupun merakit PC Desktop. Semakin besar kapasitas RAM yang terpasang, semakin cepat pula kinerja komputernya. Dan sebaliknya, jika kapasitas RAM yang terpasang kecil, maka kinerja komputer pun terbatas. Konsekuensinya kita harus mengurangi penggunaan program yang berjalan.


BACA JUGA:  Pengertian serta Fungsi dari Disk Defragmenter


2. Tipe RAM, Banyak Tipe serta Tipe

Dari awal rilisnya, terdapat banyak tipe RAM yang telah tersebar di pasaran. Diantaranya adalah DDR generasi pertama, DDR generasi kedua, DDR generasi ketiga, serta DDR generasi keempat. berikut keterangan singkatnya:


DDR Generasi awal

RAM DDR Generasi pertama dipakai pada spesifikasi komputer agak lawas yaitu pada tahun 2000an s.d. 2005. Kapasitas RAM nya sendiri juga kecil yaitu antara 256MB - 512MB satu kepingnya.


DDR Generasi Kedua (DDR2)

RAM DDR2 dirilis ke pasar pada 2005an s.d. 2008. RAM tipe ini mempunyai kapasitas antara 1- 2 GB satu kepingnya. Dibandingkan dengan sekarang emang jauh. Laptop basic yang murah aja RAM nya rata-rata 4GB.


DDR Generasi Ketiga (DDR3)

DDR3 rilis pada 2009an. Dimulai dengan hadirnya prosesor terbaru dari Intel, yaitu Intel Core I Series serta hadirnya processor AMD APU. RAM tipe ini dapat dibilang mainstream, banyak PC yang menggunakannya pada waktu itu. Pada Generasi Ketiga kapasitas memorinya lumayan bisa diandalkan, yaitu mulai dari 2GB - 8GB satu kepingnya. Tidak heran DDR3 menjadi primadona sampai akhirnya dirilis DDR4.


DDR Generasi Keempat (DDR4)

DDR4 dirilis mendekati tahun 2014. yang paling mencolok dari peningkatan DDR4 adalah Frekuensi kecepatan pada RAMnya. Diabndingkan dengan sebelumnya kali ini DDR4 mempunyai Mhz yang lebih besar yaitu 1600, 1866, 2133, 2400, 2667, serta 3200 MHz. Ditambah Kapasitas Memori yang dapat mencapai 32GB satu kepingnya.


3. Mitos

RAM memanglah dirancang untuk meningkatkan kinerja pc ataupun laptop menjadi lebih ngebut. tidak heran beredar mitos menyeutkan bahwa lebih banyak RAM, maka kinerja PC akan lebih kencang. Kalian percaya itu?


Jawabanya adalah KURANG TEPAT. Banyak orang mengira, upgrade RAM pada Komputer/ laptop maka otomatis performa komputer/laptop akan meningkat, tapi ternyata mitos ini tidak sepenuhnya benar. Faktor-faktor yang membuat kinerja komputer/laptop tidak hanya kapasitas RAM. Contohnya bila kalian mempunyai pc dengan RAM 8 GB, kemudian memasang upgrade ke 16 GB. User tidak akan melihat peningkatan yang signifikan, terlebih jika penggunaan komputer yang biasa-biasa saja.

Kecuali bila kalian merupakan seseorang gamer ataupun profesional desain grafis ataupun editor video. Barulah bakal terasa, komputer cenderung lebih stabil dan cepat jika dipasang RAM dengan kapasitas lebih besar.


4. Karakteristik RAM Rusak, Deteksi RAM Bermasalah

Terdapat beberapa karakteristik yang menunjukkan RAM kalian bermasalah ataupun mendekati rusak. Hal yang sering terjadi adalah kinerja laptop yang lelet, sistem yang sering restart sendiri, hingga blue screen. Jika terdapat RAM yang bermasalah, pada umumnya pesan error yang berkaitan dengan memori akan muncul di monitor. Semacam“ Memory could not be written”,“ Memory could not be read” atau pesan-pesan serupa.


BACA JUGA:  Sejarah Penemuan Flashdisk


5. Harga, Semakin besar kapasitas RAM, semakin mahal

Terdapat banyak tipe serta merek RAM yang dijual di pasaran. harga yang ditawarkan juga bervariasi, mulai dari yang murah dengan kapasitas kecil 200 ribu-an sampai yang mahal kapasitas besar 2 juta-an.




Pertanyaannya, berapa sih RAM yang ideal untuk kinerja sehari-hari kalian?


Post a Comment

0 Comments